Senin, 04 Oktober 2010

Kebudayaan Betawi


Betawi mempunyai banyak kebudayaan dari tari,musik,sampai makanan.Tari betawi terdiri dari : Lenong dan tari cokek.Lenong adalah suatu pertunjukkan teater tradisional betawi yang diiringi musik tradisional betawi,pertunjukkan lenong mengandung banyak nilai-nilai moral yaitu menolong yang lemah,membenci keburukan.Tari Cokek adalah tarian ini yang ditarikan oleh berpasangan antara laki-laki dan perempuan.Bisa di namakan tari cokek karena pakaian yang digunakan kebaya yang disebut  cokek.

Kesenian musik betawi terdiri dari Rebana tanjidor keroncong dan Gambang kromong.Musik Rebana adalah gendang yang berbentuk bundar dan pipih.yang terbuat dari kayu dan kulit kambimg.Gambang kromong adalah perpaduan musik yang serasi antara betawi dengan tionghoa dan perpaduan tersebut juga nampak pada perbendarahan lagu-lagunya.Gambang terbuat dari kayu suangking ,huru batu atau yang lainnya.Sedangkanng terbuat dari perunggu atau besi.Biasanya rebana,tanjidor,kroncong,dan gambang kromong digunakan untuk mengiringi tari dan lagu-lagu tradisional.

Dan tak ketinggalan juga makanan khas.Betawi memiliki berbagai makanan khas seperti: Dodol betawi yaitu makanan yang proses pembuatannya sangatlah sulit karena dibutuhkan  banyak orang atau bersama-sama untuk membuatnya.Tape uli adalah dua makanan yang terdiri dari tape ketan merah dan uli yaitu beras ketan putih dan kelapa yang dikukus.Makanan ini menjadi makanan favorit masyarakat betawi.Dan daa lagi makanan khas betawi yang lainnya yaitu Kerak telor terbuat dari nasi ditambah telor dan diaduk,setelah matang ditaburi dengan serundeng kelapa.

Salah satu kesenian betawi yang paling popular adalah Ondel-ondel yaitu kesenian yang terbuat dari bamboo yang dirangkai berbentuk boneka yang besar lalu diberi hiasan-hiasan yang menarik.Ondel-ondel berbentuk laki-laki dan perempuan.Jika ada suatu acara tradisional pasti ada ondel-ondel.
Baca Selengkapnya...